Model smartphone baru memang terus dikembangkan di dunia smartphone, alhasil banyak orang yang lebih memilih untuk membeli smartphone baru yang kekinian ketimbang harus memakai smartphone lawasnya.
Pastinya setelah mempunyai smartphone baru, kamu akan melupakan smartphone lamamu. Apakah kamu tentu akan membiarkannya tergeletak begitu saja? atau mungkin menjualnya?
Jika kalian termasuk orang yang enggan menjual ponsel lama, maka perlu diperhatikan bagaimana cara menyimpan smartphone yang tak terpakai. Karena untuk menyimpan smartphone lama yang tak terpakai tidak bisa dilakukan sembarangan begitu saja.
Beberapa hal penting saat penyimpanan perlu kamu perhatikan juga, agar smartphone lamamu tidak rusak.
Nah, supaya kamu tak salah langkah untuk melakukan penyimpanan jangka panjang, berikut adalah tips-tips yang bisa kamu lakukan saat menyimpan smartphone lawasmu.
Baterai smartphone perlu kamu isi hingga penuh.
Jangan biarkan baterai smartphone-mu dalam keadaan kosong terlalu lama. Meskipun tidak terpakai, kamu harus rajin mengecas baterai hingga penuh.
Tujuan diisinya baterai smartphone hingga penuh adalah agar smartphone-mu tidak cepat rusak meskipun sudah tidak kamu gunakan lagi.
Mungkin berbeda dengan smartphone yang biasa kamu gunakan, masa habis baterai smartphone yang sudah tak terpakai akan lebih lama dari smartphone yang aktif setiap harinya.
Jadi kamu hanya perlu mengecasnya beberapa hari sekali saja, saat baterai smartphone-mu ketahuan habis.
Lepas baterai dan letakkan kembali smartphone ke box.
Jika smartphone lawasmu masih menggunakan baterai yang bisa dilepas kapan saja, maka sebelum meyimpannya kedalam box alangkah baiknya kamu harus melepas baterainya terlebih dahulu.
Namun jika smartphone-mu sudah menggunakan baterai yang tertanam, maka letakkan smartphone dan chargermu yang sudah tak terpakai kedalam box supaya lebih aman dan tidak cepet rusak.
Cek kondisi baterai secara berkala.
Meskipun smartphone sudah tak terpakai, bagaimapun kamu harus mengecek keadaannya secara berkala, khususnya masalah baterainya.
Paling tidak 3 bulan sekali kamu bisa mengecek kondisi fisik dan baterai smartphone lawasmu, dan sesuai dengan tips pertama tadi, jika baterai smartphone habis kamu bisa mengecasnya sesegera mungkin.
Sesekali nyalakan saja smartphonemu untuk bernostalgia
Meskipun smartphone-mu sudah tak terpakai lagi, tapi paling tidak sesekali kamu nyalakan saja untuk mengecek kondisinya.
Bukan hanya baterainya saja yang perlu kamu cek, kamu juga harus mengetahui kondisi software dan hardware smartphone lamamu.
Tak perlu setiap hari atau setiap minggu kamu menyalakannya, kamu hanya perlu menyalakan smartphone lawasmu beberapa bulan sekali.
Hal ini bertujuan untuk mengecek smartphone-mu baik-baik saja atau tidak, selain itu cara ini juga membantu smartphone-mu agar tidak stres meskipun disimpan didalam box dalam jangka waktu yang lama.
Hindari menyimpan smartphone di tempat yang lembab dan panas.
Meskipun terbuat dari bahan yang tahan banting, namun smartphone juga bisa dibilang barang yang cukup rapuh. A wide range of bets with a rich list of sporting events on https://22bet-sk.com/
Oleh sebab itu kamu wajib merawat smartphone sebaik mungkin agar tidak cepat rusak, jangan lupa untuk meletakkan di tempat yang cukup pencahayaan dan sejuk.
Jangan pernah sekali-sekali kamu meletakkan smartphone di tempat yang terlalu lembab maupun tempat yang terlalu panas.
Karena suhu yang berlebihan baik panas maupun dingin, sangat tidak baik untuk smartphone. Hal ini bisa menyebabkan smartphone cepat rusak, apalagi untuk yang sudah tak terpakai.
Nah, itu dia beberapa cara untuk menjaga smartphone lawasmu agar tidak cepat rusak. Cara yang benar akan lebih menguntungkan dirimu, karena biasanya kamu akan menjual smartphone bekasmu ketika membutuhkan uang.
