Telegram kabarnya tengah mengembangkan fitur perlindungan akun via email untuk pengguna. Lalu seperti apa cara kerja fiturnya tersebut?
Gosip ini muncul dari postingan Twitter Alessandro Paluzzi. Dalam cuitannya, Paluzzi menunjukkan tangkapan layar yang memperlihatkan tampilan dan cara kerja fitur perlindungan akun Telegram.
Sayangnya sejak gosip ini mencuat, Telegram belum memberikan klarifikasi atau detil apapun secara resmi. Jadi mari kita nikmati saja gambar yang dibagikan Alessandro Paluzzi.
Seperti yang bisa kamu lijhat, fitur perlindungan akun Telegram akan memberi pengguna opsi untuk menambahkan ID email. Fitur ini juga akan menyertakan opsi “Sign in with Google” buat pengguna Gmail. Selain itu, pesan yang ada di atas kolom email mengatakan bahwa fitur ini dibuat untuk melindungi akun.
Sementara itu, tangkapan layar kedua mengungkapkan bahwa fitur tersebut akan muncul di pengaturan Privacy and Security / Privasi dan Keamanan aplikasi Telegram.
Saat fitur tersebut diketuk, Telegram akan menampilkan pesan pop-up yang mengatakan, “Alamat email ini akan digunakan setiap kali Anda masuk ke akun Telegram Anda dari perangkat baru.”
Di sisi lain, ada juga tombol CHANGE EMAIL / UBAH EMAIL di pojok pesan pop-up. Sesuai namanya, tombol tersebut memungkinkan pengguna menghubungkan akun Telegram mereka ke ID email yang berbeda.
Sebenarnya selama ini Telegram sudah punya fitur Verifikasi Dua Langkah untuk membantu melindungi akun pengguna. Fitur tersebut memungkinkan pengguna mengamankan akun dengan kata sandi tambahan.
Pengguna harus menggunakan kata sandi tersebut untuk mengakses Telegram di perangkat baru. Tapi karena fitur tersebut menggunakan kata sandi statis yang sudah ditentukan sebelumnya, fitur tersebut dianggap tidak seaman fitur perlindungan akun via email yang akan datang.