Mau beli powerbank? Sabar dulu. Pastikan kamu baca dulu tips jitu memilih powerbank berikut ini. Biar kamu nggak salah beli dan menyesal nantinya.
Zaman sekarang pakai HP tapi berada jauh dari colokan listrik mana bisa? Apalagi kalau HP-nya sering dipakai buat bekerja, sekolah (via daring contohnya), streaming film atau bahkan makin game, sudah jelas aktivitas-aktivitas tersebut bakal cepat menguras daya baterai.
Makanya nggak heran kalau orang-orang sekarang mulai menggunakan powerbank dan membawanya ke mana saja. Dengan menggunakan powerbank, pengguna smartphone nggak perlu khawatir jika mereka berada jauh dari colokan listrik. Hanya dengan menghubungkan smartphone ke powerbank, urusan per-baterai-an dijamin aman.
Eits tapi kamu nggak boleh sembarangan beli powerbank lho. Ada beberapa hal yang perlu kamu perhatikan sebelum memilih powerbank. Tapi nggak perlu bingung, kali ini saya akan kasih beberapa tips memilih powerbank buat kamu.
Kapasitas
Apa hal pertama yang dilihat dari sebuah powerbank? Jelas kapasitas dayanya dong! Nah, jadi hal pertama yang perlu kamu perhatikan sebelum memutuskan membeli sebuah powerbank adalah kapasitas daya yang ia sajikan.
Biasanya sebuah powerbank bakal menyajikan kapasitas berkisar 1.000mAH sampai 120.000mAh. Tapi ingat, semakin besar kapasitas yang mereka tawarkan, maka akan semakin mahal pula harga yang dibanderol.
Misalnya HP-mu punya kapasitas baterai 4.500mAh dan powerbank-mu berkapasitas 15.000mAh. Berarti powerbank-mu bisa dipakai buat mengisi daya baterai ponsel 2 – 3 kali.
Ukuran dan Desain
Selain fitur yang ditawarkan, desain dan ukuran tentu menjadi salah satu poin utama untuk memilih barang elektronik. Hal tersebut juga berlaku buat powerbank.
Tapi yang jelas perlu kamu tahu, semakin kecil kapasitas yang dimiliki powerbank, maka semakin mini pula ukurannya. Kalau ukurannya makin kecil, lebih praktis buat dibawa ke mana saja kan? Tapi kembali lagi ke selera masing-masing sih. Pasalnya ada juga orang yang suka powerbank berukuran besar.
Kalau buat desainnya, balik juga ke selera masing-masing. Sekarang ini ada banyak desain powerbank yang bisa kamu pilih. Mulai dari desain simpel, elegan, warna-warni, atau bahkan desain powerbank yang lucu.
Port dan Jenis Baterai
Saat ini ada banyak jenis port USB yang berhasil diciptakan. Tapi kalau untuk smartphone, sekarang mayoritas sudah pakai port USB-C, pastikan kalau powerbank-mu sudah mendukung port USB-C ya. Lebih bagus lagi kalau kamu memilih powerbank dengan port lebih dari satu. Misalnya salah satunya port USB-C, lalu port satunya mendukung jenis port lainnya.
Sementara untuk jenis baterainya, sebenarnya ada dua jenis baterai yang biasa dipakai powerbank yakni Lithium-Polymer (Li-Po) dan Lithium-Ion (Li-Ion). Tapi baterai Li-Po sekarang sudah jarang digunakan karena katanya gampang meledak. Jadi sekarang yang lebih populer adalah jenis baterai Li-Ion.
Fitur dan Teknologi
Poin yang keempat ini sebenarnya bervariasi. Tapi kamu mungkin bisa pertimbangkan powerbank yang mendukung teknologi Fast Charging / Quick Charge (pengisian daya lebih cepat), Passthrough Charging (bisa nge-charge HP sambil mengisi daya perangkat lain), atau Wireless Charging (pengisian tanpa kabel).
Kalau buat fiturnya, ada beberapa powerbank yang mendukung fitur lampu indikator, layar LCD, atau bahkan bisa kamu pakai buat jadi lampu senter. Semua tinggal selera masing-masing sih.
Harga
Terakhir adalah masalah harga. Seperti yang sudah saya jelaskan sebelumnya, semakin besar kapasitas daya yang ditawarkan powerbank, maka akan semakin mahal pula harganya. Tapi harga juga bisa dipengaruhi oleh faktor-faktor lain seperti merek, kualitas, teknologi dan fitur.
Tapi saya sarankan, sebaiknya kamu jangan gampang tergiur dengan powerbank berkapasitas besar tapi harganya jauh di bawah pasaran alias murah banget.
Contohnya powerbank berkapasitas 30.000mAh harganya cuma Rp 50.000. Nah, sekali colok malah langsung habis. Nggak mau kaya gitu kan?
