OPPO dan Qualcomm kolaborasi hadirkan ray tracing ke ponsel OPPO Snapdragon 8 Gen 2. Kolaborasi ini bertujuan untuk meningkatkan pengalaman mobile gaming.
Bagi mayoritas gamer, mungkin mereka sudah nggak asing dengan istilah ‘ray tracing.’ Fitur ini umumnya hanya bisa temukan pada PC dan konsol.
Baru-baru ini ada kabar bagus dari industri smartphone. OPPO resmi mengumumkan kolaborasi mereka dengan Qualcomm. Lewat kolaborasi ini, kedua perusahaan siap memboyong fitur ray tracing ke ponsel OPPO Snapdragon 8 Gen 2.
Ponsel OPPO Snapdragon 8 Gen 2 Bakal Punya Ray Tracing
Ray tracing adalah cara imersif untuk merasakan pengalaman bermain game. Fitur ini akan membuat visual game jauh lebih akurat. Biasanya pengalaman ini bakal menguras banyak daya komputasi perangkat kelas atas seperti PC dan konsol.
Sayangnya belum ada ponsel kelas atas yang punya daya komputasi kuat sekelas konsol dan PC. Inilah yang membuat fitur ray tracing belum ada di ponsel sampai sekarang.
Tapi OPPO akan jadi salah satu perusahaan yang pertama kali menghadirkan open ray tracing. Lewat kolaborasi bersama Qualcomm, OPPO siap menghadirkan fitur ray tracing ke ponselnya yang ditenagai Snapdragon 8 Gen 2.
Snapdragon 8 Gen 2 adalah chipset flagship terbaru Qualcomm. Chipset 5G AI pertama di dunia ini menyajikan berbagai dukungan baru. Seperti Snapdragon Smart, WiFi 7, Snapdragon Sight, Snapdragon Connect, dll.
OPPO dan Qualcomm akan menggabungkan pengalaman ray tracing mobile dengan Snapdragon 8 Gen 2. Diperkirakan kemampuan ini akan bisa diakses ponsel Android mulai tahun depan.
OPPO sendiri telah memiliki PhysRay Engine, yang fungsinya untuk membuat ray tracing bisa diakses oleh developer. Nah nantinya PhysRay Engine v2.0 lah yang akan digabungkan dengan Snapdragon 8 Gen 2.
Di sisi lain, Qualcomm juga punya yang namanya Variable Rate Shading (VRS). Fungsi teknologi ini untuk menangani pemrosesan dengan mudah. VRS diklaim mampu membuat PhysRay Engine berjalan dengan lancar.
Saat VRS dan PhysRay Engine digabung, hasilnya akan menciptakan grafik yang imersif. Sementara itu secara bersamaan, kemampuan ray tracing hanya akan mengonsumsi lebih sedikit daya.
Untuk mengujinya, OPPO sudah bikin ‘Camp Guard.’ Ini adalah adegan game shooter FPS yang dikembangkan untuk menguji coba teknologi ray tracing. OPPO mengklaim kalau game tersebut bisa berjalan lancar dalam 720p pada 60fps, pakai ponsel Snapdragon 8 Gen 2.
Nggak cuma itu, OPPO juga memamerkan demo yang menampilkan kemampuan PhysRay Engine dalam mendukung PBR. Dalam demonya, PhysRay Engine mampu menampilkan bayangan, permukaan reflektif seperti air dan riaknya dengan handal.
OPPO mengatakan kalau mereka pertama kali menguji ray tracing di tahun 2020. Waktu itu mereka mengumpulkan informasi ray tracing dari kreator, developer game, dan juga platform pengembang mesin game.
Kini OPPO telah merilis PhysRay Engine 2.0 yang bisa dimanfaatkan oleh developer. OPPO optimis, ray tracing besutannya bakal bisa meningkatkan grafik game mobile secara signifikan tanpa menguras banyak daya.
Sementara itu, diperkirakan pengalaman ray tracing mobile akan bisa dinikmati ponsel Android mulai tahun depan. Namun sampai sekarang belum diketahui ponsel OPPO Snapdragon 8 Gen 2 seri apa yang bakal dibekali ray tracing untuk pertama kalinya.
Jika kamu ingin memberikan pertanyaan atau masukkan, silakan tulis di kolom komentar atau kirim email ke [email protected].