Google Photos kedatangan beberapa fitur baru. Salah satunya “Memories” yang bisa kamu pakai buat melihat foto-foto kenangan.
Google Photos telah lama dipakai orang buat menyimpan foto. Tapi setelah sekian lama ada, baru sekarang Google sadar kalau 4 triliun foto yang tersimpan di Google Photos ‘jarang dilihat’ pemiliknya.
Apa sih alasannya? Hm, coba umpamakan dengan diri kita sendiri. Dalam satu galeri foto di smartphone katakanlah ada 170 gambar. Apakah kita bakal menonton semua foto tersebut? Tidak kan? Paling kita cuma bakal menonton salah satunya, itu pun jarang.
Nah untuk mempermudah pengguna Google Photos melihat foto-fotonya, sekarang Google mulai menggunakan AI buat memberdayakan beberapa fitur baru di Google Photos.
Jajaran Fitur Baru di Google Photos
Google memang jarang mengutak-atik Photos-nya. Terakhir, Google Photos mendapat fitur baru pada bulan Desember 2020 berupa Cinematic 3D. Fitur ini bisa membuat foto punya efek sinematik, membuatnya lebih hidup dan menarik.
Berjarak hampir setengah tahun, akhirnya Google Photos dapatkan fitur anyar lagi. Fitur pertama yang hadir di Google Photos adalah “Memories.” Sesuai namanya, dengan fitur ini kamu dapat melihat kembali berbagai foto penting dari tahun-tahun sebelumnya, sorotan terkini, momen bersama orang tercinta, aktivitas favorit, dll.
Memories juga turut menyajikan sorotan “Best of Month Memories” dan “Trip.” Sesuai namanya masing-masing sorotan itu bakal menampilkan foto terbaik setiap bulan, dan gambar perjalanan.
Di sisi lain, Google juga turut menghadirkan kontrol Memories yang lebih detil. Sekarang kamu bisa mengganti atau menghapus nama sorotan Trip.
Sementara ini, cuma itu kemampuan yang dimiliki oleh Memories. Tapi jangan khawatir, karena Google berjanji kalau mereka bakal menghadirkan lebih banyak dukungan dalam waktu dekat.
Contohnya di akhir musim panas ini, Memories bakal bisa mengelompokkan foto berdasarkan tampilan visualnya yang ‘seragam.’ Contohnya mengelompokkan semua foto bernuansa oranye jadi satu, sampai mengelompokkan foto yang di dalamnya ada tas oranye (lihat video di bawah ini).
Mungkin beberapa foto ditampilkan bukanlah yang paling bermakna. Tapi setidaknya saat kamu melihatnya bersama-sama, foto-foto ini bakal menceritakan sebuah kisah. Otomatis, kamu juga bakal teringat dengan momen saat pengambilan foto tersebut.
Lanjut ke akhir tahun nanti, Memories juga bakal di-upgrade. Nantinya fitur ini bakal bisa mengelompokkan foto berdasarkan momen perayaan seperti Idul Fitri, Natal, Imlek, dll.
Dukungan ini bakal muncul ketika kamu menggulir kisi foto bersama dengan Best of Month Memories dan sorotan Trip.
Oya, kamu juga bakal dibekali “Memories Control.” Dengan fitur ini, kamu bakal bisa menghapus foto dari Memories, menghapus Best of Month Memories, serta mengganti nama atau menghapus secara permanen Memories berdasarkan momen yang dirayakan.
Fitur selanjutnya adalah Cinematic 3D. Sebenarnya, fitur ini telah ada di Google Photos sejak beberapa bulan yang lalu. Cuma, dulu fitur ini cuma bisa membuat foto nge-zoom sendiri.
Kalau sekarang, fitur ini dibikin lebih canggih. Dengan menggabungkan beberapa foto yang identik, Google Photos sekarang bisa membuat objek dalam foto ‘seolah-olah bergerak’ dengan memakai teknologi AI.
Terakhir ada fitur “Locked Folder.” Ini adalah folder dengan perlindungan passcode yang bisa kamu pakai buat menyimpan foto secara terpisah.
Locked Folder bakal tersedia pertama kali buat perangkat Google Pixel, dan bakal tiba di lebih banyak perangkat Android beberapa bulan kemudian. Khusus di perangkat Google Pixel, kamu bakal punya opsi untuk menyimpan foto atau video ke Locked Folder ‘langsung’ dari kamera.