Beberapa waktu lalu kita mendengar tuntutan Ubisoft pada Google dan Apple terkait game Area F2 yang dituduh menjiplak Rainbow 6 Siege. Kini hadir kabar kalau game Area F2 ditutup.
Ubisoft menuntut Google dan Apple karena kedua perusahaan itu tidak mau menarik game Area F2 dari bursa aplikasi masing-masing. Hal ini dilakukan karena menuntut pengembang dan penerbit game Area F2 yang berlokasi di Cina sulit dilakukan.
Melansir Mobile Mode Gaming, pengembang game Area F2 menyampaikan terima kasih pada komunitas di server Discord resmi dan menghentikan layanan game tersebut mulai pukul 12:00 PM pada tanggal 20 Mei 2020 (GMT+0). Mereka juga menyebutkan kalau dukungan komunitas telah membuat game Area F2 duduk di posisi ke-3 untuk kategori game free-to-play di wilayah tertentu.
Yang menarik, tim Area F2 menyebutkan kalau banyak pemain menyerah dan tidak meneruskan permainan karena gameplay-nya cukup rumit. Padahal mereka ingin para pemain mendapat pengalaman pertempuran ruang sempit (close-quarter battle / CQB) yang seru.
Tidak bisa memberi pengalamam bermain yang mulus mereka anggap sebagai kegagalan. Akhirnya, dengan berat hari game Area F2 ditutup untuk saat ini dan tim akan mencari pengembangan lebih jauh dan lebih baik.
Memang, peberitahuan di server Discord itu tidak menyinggung sama sekali gugatan Ubisoft pada Google dan Apple. Mereka menghentikan game Area F2 atas pertimbangan mereka sendiri.