Konsol game genggam baru Steam Deck dari Valve menjadi fenomena tersendiri setelah pengumumannya. Belum rilis, pre-order Steam Deck sudah dijual dan mencapai harga gila-gilaan.
Konsol game genggam ini — atau mungkin lebih tepat disebut PC genggam — memang kelihatan menggiurkan. Terutama karena bisa memainkan game AAA dari Steam secara mobile. Selain itu, Steam Deck juga bisa menjalankan aplikasi PC seperti browser dan layanan streaming.
Valve menawarkan Steam Deck dalam 3 varian berdasar kapasitas penyimpanannya. Versi 64GB memiliki harga $399 USD, versi 256GB dengan harga $529 USD, dan versi 512GB dengan harga $649 USD.
Rilis resmi konsol ini akan ada pada bulan Desember 2021. Namun pre-order Steam Deck sudah mulai berjalan sejak tanggal 16 Juli 2021 pada pukul 1 PM ET (17 Juli 2021 00:00 WIB).
Tidak lama setelah proses pemesanan berjalan, penjualan “pre-order yang dikonfirmasi” membanjir di eBay. Kebanyakan yang dijual adalah pemesanan perangkat dengan kapasitas 256Gb dan 512GB.
Harga pemesanan Steam Deck itu pun naik cukup drastis. Versi 256GB ada yang ditawarkan dengan harga Rp17 juta, dan versi 512GB ada yang ditawarkan dengan harga Rp43 juta.
Luar biasa kan? Padahal belum ada yang tahu bagaimana performa Steam Deck. Lalu tidak ada yang tahu juga bagaimana dukungan Valve untuk perangkat ini.
Bukan apa-apa. Valve juga punya reputasi yang kurang pasti soal perangkat. Steam Machine, Steam Controller, dan Steam Link (yang perangkat, bukan aplikasi ya) menjadi bukti hal itu. Jadi boleh kita katakan kalau Steam Deck ini masih seperti kucing dalam karung.
Tapi toh kenyataannya banyak yang mengadu untung dengan pre-order Steam Deck ini. Hm, bagaimana menurutmu?
