Tak mau ketinggalan dengan platform lainnya, kini LINE menyajikan fitur baru berupa Story bagi para penggunanya. Fitur ini baru saja diluncurkan beberapa waktu yang lalu.
Hampir mirip dengan fitur cerita yang dimiliki Instagram dan Facebook, stories yang dibuat juga akan hilang setelah 24 jam. Sekarang, fitur Story dari LINE ini sudah bisa kamu akses di akun pribadimu.
Kamu juga tak perlu khawatir saat menggunakan fitur ini, stories yang dibuat akan bersifat sementara. Sehingga tidak akan menetap pada feed LINE-mu. Dengan adanya fitur ini, akan memudahkan pengguna untuk menemukan informasi real-time di Timeline.
Penambahan fitur Story tersebut tentu bukanlah tanpa alasan. LINE berharap dengan adanya fitur baru ini akan berhasil menarik lebih banyak pengguna aktif aplikasi.
Sumber Gambar : LINEHadirnya fitur Story akan membuat timeline mendapatkan perhatian lebih dari pengguna. Sehingga LINE akan terlihat lebih menarik untuk digunakan.
Pada awalnya, fitur stories ini dipopulerkan oleh Snapchat. Tanpa disangka ternyata fitur tersebut menjadi sangat populer. Sekarang, hampir semua aplikasi memasang fitur ini di dalamnya. Tujuan hanya satu. Yaitu menarik minat para pengguna.
LINE berharap para penggunanya akan semakin bertambah pesat seperti pengguna Whatsapp. WhatsApp sendiri sudah memiliki fitur cerita yang disebut sebagai status.
Tampilan LINE Story (sumber gambar: LINE)LINE sendiri merupakan platform perpesanan yang cukup populer di negara Jepang, Thailand, Taiwan, dan Indonesia. Perusahaan ini dilaporkan telah memiliki 164 juta pengguna bulanan di empat pasar utamanya pada kuartal pertama 2019.
164 juta pengguna tersebut terdiri dari, 80 juta pengguna Jepang, 44 juta pengguna Thailand, 21 juta pengguna Taiwan, dan 19 juta pengguna Indonesia.
So, apakah kalian tertarik dengan fitur baru LINE ini?
