Twitter resmi hadirkan cara baru buat nonton video secara full screen. Kamu bisa lihat seperti apa tampilan dan cara kerjanya di sini.
Twitter mungkin bukan platform media sosial berbasis video seperti TikTok. Tapi karena fenomena TikTok makin booming di kalangan pengguna, mau nggak mau Twitter juga harus merombak fitur video yang ada di dalam platform-nya.
Beberapa bulan sebelumnya, Twitter pernah menguji coba beberapa fitur video. Ada uji coba fitur pengatur kecepatan pemutaran video, fitur tombol ‘CC’ untuk ditambahkan ke subtitle video, dll.
Akhir September ini, Twitter resmi menghadirkan pembaruan ke fitur video-nya. Dalam pembaruan ini, Twitter memberi pengguna pengalaman nonton video secara full screen dan lebih imersif.
Untuk menikmati tampilan baru ini, pengguna tidak membutuhkan banyak langkah. Pengguna hanya perlu mengklik video yang mereka lihat. Setelah itu video akan terbuka dalam tampilan full screen vertikal, mirip seperti yang biasanya ada di TikTok dan Instagram Reels.
Satu lagi poin penting dari pembaruan ini. Ketika pengguna swap atau menggeser tampilan video ke atas, Twitter akan menampilkan video baru. Pengguna bisa menggeser video ke atas terus menerus, dan video yang tampil di Twitter tidak akan pernah ada habisnya. Metode seperti ini lagi-lagi mirip dengan yang ada di TikTok dan Instagram Reels.
Lebih lanjut, Twitter mengatakan jika pengguna ingin keluar dari tampilan imersif, pengguna cukup klik tanda panah kembali yang ada di sudut kiri atas layar.
Di sisi lain selain tampilan video baru, Twitter juga akan menerapkan carousel video. Carousel ini akan ditambahkan ke tab Explore di Twitter. Carousel akan memudahkan pengguna untuk menonton dan menikmati video terpopuler yang ada di Twitter.
Sementara itu, tampilan video baru saat ini sudah tersedia untuk pengguna aplikasi Twitter iOS dalam bahasa Inggris (diluncurkan secara bertahap). Sayangnya belum jelas kapan kemampuan nonton video full screen ini akan hadir di aplikasi Twitter Android.