Kabar menarik muncul di belantara internet. Nothing, perusahaan milik mantan boss OnePlus, kini memiliki merek “Essential” yang dulu sempat populer sebagai ponsel Android.
Carl Pei merupakan salah satu pendiri OnePlus, selain Pete Lau. OnePlus kemudian sukses menjadi salah satu ponsel yang laris di belahan barat dunia. Pada bulan September 2020, Carl Pei meninggalkan OnePlus dan mendirikan perusahaan baru bernama: Nothing.
Dengan latar kesuksesan OnePlus, nampaknya perusahaan Car Pei yang baru ini berhasil menarik perhatian investor. Kalau kamu lihat di situs resmi Nothing, ada beberapa nama investor, seperti Google Venture, Steve Huffman (CEO dan Co-founder Reddit), Kevin Lin (Co-founder Twitch), dan Casey Neistat (YouTuber).
Dalam sebuah wawancara, Carl Pei menyebutkan kalau Nothing akan memproduksi ekosistem perangkat yang terhubung satu dengan lainnya. Rumor menyebutkan kalau perusahaan ini akan merilis wireless earbuds pada musim panas 2021. Di situs resmi juga terdapat hitung mundur, tanpa penjelasan lebih lanjut.
Menariknya, kabar terbaru menyebutkan kalau Nothing kini mendapatkan hak untuk memakai merek “Essential.”
Essential sendiri merupakan perusahaan buatan Andy Rubin (dikenal sebagai pembuat sistem operasi Android) yang mulai berdiri pada November 2015. Perusahaan ini merilis Essential Phone yang sempat populer dan menjadi pionir pemakaian notch untuk kamera depan.
Hanya memproduksi satu seri smartphone, Essential kemudian tutup pada bulan Februari 2020. Berdasar berkas dari Badan Kekayaan Intelektual Inggris, Nothing menyelesaikan akuisisi Essential pada tanggal 6 Januari 2021, bahkan sebelum perusahaan itu sendiri resmi diumumkan ke publik.
Merujuk 9to5Google, Essential sebenarnya sudah tidak memiliki apa pun kecuali nama. Mantan pegawai Essential pun sudah membentuk perusahaan sendiri, yaitu OSOM Privacy.
Jadi entah apa rencana Carl Pei dengan nama Essential ini. Hm, walau kalau nanti ada produk dengan merek itu, namanya akan menarik: Nothing Essential (nggak ada yang penting). Lucu kan?