Resident Evil Village versi video game? Hm, sudah biasa. Gimana kalau Resident Evil Village versi video boneka, udah pernah nonton?
Lama ditunggu penggemar, akhirnya game besutan Capcom, Resident Evil Village resmi memulai debutnya. Game ini debut pada 7 Mei lalu, dan langsung mencetak lebih dari 100.000 pemain di Steam.
Game ini fokus pada sosok Ethan Winters yang fokus mencari putrinya karena diculik. Pencariannya justru mengantarkan dirinya ke sebuah desa misterius dan penuh makhluk menyeramkan.
Meski telah diantisipasi oleh banyak orang, tapi Capcom masih nggak mau ‘mlempem’ dalam mempromosikan game-nya. Bahkan Capcom membuat video boneka Resident Evil Village lho!
Tunggu, ini serius. Ketika pertama kali kamu melihat visual karakter yang ada di video, tak ada yang aneh. Karakter-karakter ini cuma terlihat seperti versi mini dari tokoh-tokoh Resident Evil Village. Tapi tunggulah beberapa menit setelah kamu melihat videonya.
Jadi video pertunjukan boneka di atas bukan parody dari game Resident Evil Village ya. Tapi video ini memang secara resmi dibikin Capcom buat mempromosikan game-nya.
Awalnya, karakter ini menyanyikan lirik, “Ayo datanglah ke Resident Evil Village.” Setelah itu lirik yang mereka nyanyikan mulai agak aneh, “Kami adalah kelompok yang menyenangkan. Tidak, tidak, tidak, kami menakutkan!” (bayangkan, mereka menyanyikan lirik aneh ini dengan suara bahagia. Wkwkwk).
Inilah adegan intinya. Setelah kamu diajak ‘nyanyi-nyanyi’ sama mereka, kamu bakal mulai disuguhkan adegan-adegan yang kalau dipikir-pikir ‘sangat brutal.’
Adegan mengerikan terjadi saat Salvatore Moreau tak sengaja tertusuk gergaji di punggungnya, membuat darah mengucur bagaikan air mancur. Lalu dilanjut adegan Lady Dimitrescu yang berbanyi tentang darah, lalu meminum darah yang ada di ember. Dia mabuk, hilang kendali dan tak sengaja membuang kapaknya ke kepala Karl Heisenberg.
Adegan brutal ini sekilas mengingatkan kita pada animasi “Happy Tree Friend.” Sekilas memang berkedok animasi khas anak-anak, tapi adegan-adegan di dalamnya bisa dibilang kejam. Bahkan banyak pihak mengatakan kalau animasi ini tak boleh ditonton anak-anak.
Kalau mau dibandingkan mana yang lebih brutal, menurut saya sih masih brutal video boneka REV. Khususnya adegan di mana Lady Dimitrescu minum darah dan melemparkan kapak ke Karl Heisenberg.
Tapi tak peduli mana yang lebih brutal, video-video ini jelas bukan tontonan yang pantas buat anak-anak. Takutnya, anak-anak bisa meniru adegan brutal tersebut (Hii ngeriiii~). Kalau kamu mau melihat video boneka Resident Evil Village ini kamu bisa mengunjungi kanal Biohazard di YouTube.