Sengketa antara Apple dan Facebook semakin panas. Tim Cook mengkritisi model bisnis Facebook dan raksasa media sosial itu pun siap menuntut Apple atas kebijakan privasi di iOS 14.
Apple sedang mempersiapkan pembaruan iOS 14. Di dalamnya terdapat persyaratan agar pengembang aplikasi memberitahu dan meminta pengguna memberi ijin pelacakan data. Kalau tidak, maka aplikasi bersangkutan bisa ditangguhkan atau dihapus dari App Store.
Facebook, yang mengandalkan pelacakan aktivitas pengguna untuk personalisasi iklan, memprotes kebijakan baru Apple tersebut. Mereka bahkan memasang iklan di koran Amerika yang menyatakan kalau kebijakan Apple bisa mengganggu bisnis kecil-menengah.
Tim Cook Mengkritisi Facebook
Pada konferensi European Computers, Privacy & Data Protection (CPDP) tanggal 28 Januari 2021, Tim Cook mengemukakan bahaya model bisnis yang bersandar pada pelacakan data pengguna.
Walau tidak menyebut nama Facebook, Tim Cook jelas merujuk pada sang raksasa media sosial tersebut. Ia pun menjelaskan konsekuensi dari model bisnis itu bisa membawa informasi palsu dan teori konspirasi dari kelompok extrimis ke permukaan.
“Jika sebuah bisnis dibangun berdasar menyesatkan pengguna, eksploitasi data, tanpa pilihan, (bisnis) itu tidak layak mendapat pujian,” Kata Tim Cook. “(bisnis) itu layak mendapat cemoohan.”
Tim Cook juga menjelaskan bagaimana Apple melindungi privasi pengguna melalui fitur label privasi dan App Tracking Transparency (ATT) di App Store yang akan meluncur pada musim semi ini. Ia juga memuji kebijakan GDPR di Eropa dan menyarankan kebijakan yang sama di Amerika.