Facebook akhirnya resmi menghapus fitur pengenalan wajah selamanya. Apa artinya ini, dan bagaimana efeknya buat pengguna Facebook?
Sebagai pengguna Facebook, kamu pasti pernah dong saat ingin mengunggah foto dengan teman-temanmu ke Facebook, secara otomatis akan muncul nama di wajah temanmu. Iya kan?
Jadi hal itu terjadi karena Facebook punya sistem pengenalan wajah otomatis. Dengan data yang mereka punya, Facebook bisa otomatis mengenali wajah sekaligus nama penggunanya.
Tapi sejak tahun 2019, fitur tersebut mulai dihapus Facebook. Ya sebenarnya nggak benar-benar dihapus sih. Karena Facebook cuma menggantinya dengan opsi pengaturan privasi Pengenalan Wajah.
Pengaturan ini memberikan dua opsi kepada pengguna. Pengguna bebas mengaktifkan atau menonaktifkan pengaturan ini.
Pengaturan tersebut akan memberi tahu pengguna jika fotonya diunggah orang lain. Bahkan saat pengguna tersebut tidak ditandai dalam foto.
November ini Facebook mengumumkan kalau mereka secara resmi menghapus fitur pengenalan wajah secara permanen. Itu artinya opsi pengaturan privasi Pengenalan Wajah juga ikut dihapus.
Apa efeknya buat pengguna Facebook? Jadi orang yang sebelumnya memilih untuk mengaktifkan Pengenalan Wajah tak akan lagi dikenali secara otomatis di foto atau video. Facebook juga bakal menghapus lebih dari satu miliar template pengenalan wajah individu.
Itu artinya wajah semua pengguna nggak akan lagi dikenali otomatis baik di Memory, foto atau video. Kamu juga nggak bakal bisa mengaktifkan fitur Pengenalan Wajah lagi.
Walau begitu, Facebook mengatakan kalau pengguna tetap bisa menandai orang lain secara manual. Bedanya cuma proses otomatis nggak akan ada lagi seperti biasa.
Nggak cuma itu, fitur Automatic Alt Text, yang bisa membuat deskripsi gambar untuk orang buta, juga tak akan lagi menyertakan nama orang dalam foto tersebut secara otomatis.
Lebih lanjut, penghapusan fitur ini secara permanen dilakukan secara bertahap. Facebook bilang kalau proses penghapusan akan selesai dalam beberapa minggu mendatang.