Bagi kalian yang ingin mengedit video sendiri namun sama sekali belum pernah mencobanya, Filmora adalah solusi yang sangat tepat. Filmora merupakan aplikasi video editor terbaik bagi pemula.
Aplikasi ini bersifat ringan dan sangat mudah dipelajari. Filmora hadir dalam dua versi, yaitu versi biasa dan versi Pro.
Kalian bisa memilih sesuai dengan kebutuhan. Apakah kalian ingin memilih versi gratis atau versi berbayar dengan fitur yang lebih cepat.
Untuk lebih jelasnya lagi, berikut adalah penjelasan lengkap tentang Filmora!
Tampilan sederhana dan fitur yang memadai
Pada Filmora versi 8, kalian akan disuguhkan dengan 4 pilihan mode dan ukuran rasio video. Mulai dari Full Feature Mode, Easy Mode, Instant Cutter Mode dan Action Cam Tool, yang masing-masing memiliki tampilan dan fitur yang berbeda-beda.
Berbanding terbalik dengan versi 8, pada Filmora versi 9 kalian tak akan menjumpai keempat mode tersebut. Kalian hanya akan melihat 5 pilihan rasio video, pilihan project baru, maupun project yang telah kalian selesaikan sebelumnya.
Selain memiliki tampilan yang sederhana, berbagai macam tools yang terdapat didalam aplikasi ini juga sangat mudah dikenali, sehingga para penggunanya akan lebih dimudahkan saat mengedit video.
Ringan dan tidak mudah crash
Sifatnya yang ringan, membuat Filmora dapat dijalankan pada perangkat yang memiliki spesifikasi rendah sekalipun.
Aplikasi ini bisa kalian jalankan pada laptop dengan prosesor Intel Celeron dan dengan RAM cukup 2GB saja.
Semua aplikasi pasti akan mengalami crash, namun crash yang terjadi pada aplikasi ini masih bisa ditolerir karena tidak begitu parah.
Satu hal lagi yang harus kamu tahu dan ingat, Filmora akan memiliki proses export video yang cukup lama. Hal ini lantaran spesifikasinya yang cukup rendah.
Semua fitur  dan plugin gratis
Yang paling menarik dari aplikasi ini adalah, kamu bisa menggunakan semua fiturnya secara gratis. Namun pada akhir video terdapat watermark yang cukup menonjol.
Tapi tenang saja, watermark tersebut bisa kamu hilangkan dengan membayar ratusan ribu hingga jutaan rupiah jika kamu mau.
Nah, jika kamu menggunakan versi yang berbayar tersebut, kamu juga akan mendapatkan gratis update, dukungan dari developer, dan akses download Standard Library secara unlimited pada situs Filmstocks.
Selain memiliki fitur yang gratis, Filmora juga menyediakan berbagai macam plugin gratis didalamnya. Namun untuk beberapa plugin tertentu memang harus kamu unduh terlebih dahulu sebelum menggunakannya.
Berbagi plugin lain seperti sampel video, music, audio efek, teks hingga transisi, juga bisa kamu tambahkan dari  situs Filmstock.
Dapat menentukan hasil kualitas video sesuai keinginanmu
Setelah semuanya selesai teredit dan kamu rasa cukup, kamu bisa langsung melakukan export editanmu tersebut ke berbagai macam pilihan yang telah disediakan. Mulai dari  format file, resolusi video, frame rate hingga bit rate.
Bahkan bukan hanya itu saja, kamu juga bisa memilih kualitas video sesuai dengan perangkat yang kamu gunakan.
Itu tadi beberapa penjelasan mengenai Filmora, apakah kalian tertarik mencobanya?