Walau tekanan terus mendera, Huawei mengumumkan tanggal rilis smartphone seri Mate 40. Smartphone ini kemungkinan akan menjadi ponsel dengan chipset Kirin terakhir dari Huawei.
Huawei mengumumkan kabar ini melalui Twitter. Walau sebelumnya muncul rumor kalau Huawei kemungkinan akan menjual lini bisnis smartphone Honor, kelihatannya Huawei akan tetap bertahan.
Di tweet tersebut, Huawei mengunggah gambar yang menunjukkan pepohonan yang dilihat melalui semacam teropong. Hm, indikasi lensa zoom lain?
Di gambar itu, seperti juga di tweet-nya, terpampang tanggal rilis Huawei Mate 40. Yaitu tanggal 22 Oktober 2020. Selain itu di gambar juga terdapat slogan “Leap Further Ahead” dan Huawei menambahkan “Unprecedented Power is Coming” di dalam tweet.
Pengumuman ini memang sedikit mengenaskan. Huawei sempat berada di puncak jajaran smartphone dunia. Smartphone rilisannya selalu menjadi bahan perbincangan karena inovasi teknologi, terutama untuk kamera smartphone.
Namun tekanan pemerintah Amerika semakin kuat. Larangan penjualan komponen elektronik membuat Huawei tidak bisa membangun Kirin, chipset buatan mereka. Sebelum ini, pimpinan Huawei Richard Yu sudah memberi pernyataan resmi.
Kalau nantinya Huawei Mate 40 hadir untuk publik, nasibnya pun mungkin kurang jelas. Apalagi kalau bukan karena tidak ada dukungan Google Mobile Service. Sejauh ini Huawei Mobile Service belum menunjukkan taringnya. HarmonyOS untuk smartphone pun masih dikembangkan.
Walau begitu, melihat balasan tweet yang ada dari pengumuman tanggal rilis Huawei Mate 40 ini, ada banyak fans yang antusias. Jadi, kalau Huawei bisa menyediakan ekosistem yang stabil dengan cepat, bukan tidak mungkin mereka bisa melalui badai ini.