Instagram uji coba fitur baru bernama “Template” untuk Reels. Fitur ini memungkinkan kamu bikin Reels pakai format sesuai template yang sudah ada.
Dilansir dari Insider, fitur ini punya cara kerja agak mirip dengan yang ada di TikTok. Dengan fitur ini konten kreator bisa memasukkan beberapa klip video, ke dalam urutan yang sudah ada di template. Setiap template memiliki format waktu yang berbeda-beda, dan bisa dipilih sesuai selera.
Sebenarnya reverse engineer, Alessandro Paluzzi, sudah pernah melihat versi awal dari fitur Template sajak bulan Januari 2022. Sedangkan manajer pemasaran dan influencer Josephine Hill sempat mencoba versi awal fitur tersebut (sebelum diuji coba ke beberapa pengguna Instagram) di bulan Maret.
Dalam tangkapan layar yang diposting oleh Hill, Maret lalu, pengguna dapat menambah/menukar beberapa klip ke bingkai template yang sudah diatur sebelumnya. Nggak cuma itu, pengguna juga bisa menambahkan audio mereka sendiri ke dalam klip video.
Sementara itu, salah satu juru bicara Meta baru-baru ini memberikan komentar tentang uji coba fitur Template Reels:
“Kami selalu mencari cara baru untuk membuat Reels lebih mudah dibuat. Kami sedang menguji kemampuan untuk membuat Reels, menggunakan Template sudah disediakan sebelumnya.”
Lebih lanjut, pihak Instagram kemudian memberi tahu ke situs Insider kalau mereka saat ini sudah melakukan tahap uji coba ke beberapa pengguna.
Sementara itu, tanpa dikonfirmasi, sudah jelas kalau uji coba ini dilakukan Instagram dalam rangka untuk menarik minat lebih banyak kreator ke Reels, dan mengatasi salah satu masalah terbesar Instagram yakni: repost video TikTok ke Instagram.
Memang nggak bisa dipungkiri. Walau Reels sudah dipersenjatai dengan berbagai tools pengeditan video, tapi nggak sedikit pengguna Instagram yang lebih suka tools pengeditan yang ada di TikTok. Mereka menganggap kalau tools pengeditan di TikTok lebih mudah dipakai daripada yang ada di Reels (cara pakai Reels agak membingungkan).
Makanya nggak heran kalau ada banyak pengguna Instagram yang lebih memilih me-repost video TikTok mereka ke Instagram Reels. Instagram pun tahu aktivitas yang sering dilakukan penggunanya ini, dan ternyata hal ini cukup bikin mereka ‘sebal.’
Baru-baru ini, CEO Instagram, Adam Mosseri, mengumumkan kalau Instagram akan ‘menindak tegas’ penggunanya yang me-repost video dari platform lain ke Reels. Caranya yakni dengan menurunkan peringkat repost video mereka.
Ya, dengan adanya fitur Template Reels, Instagram tentu berharap jika konten kreator mereka bisa memanfaatkan semua fitur yang ada di Reels secara maksimal, alih-alih pakai tools pengeditan di platform lain terus me-repost-nya ke Instagram.
