Setelah bermasalah, Samsung tetap berencana untuk memperbaiki Galaxy Fold. Bagaimanapun juga, mereka masih berkomitmen untuk meluncurkan kembali smartphone lipat kelas atas tersebut.
Jika tak mengalami kendala, harusnya Galaxy Fold sudah ada di pasaran dan dapat dipesan. Namun semua unit ditarik kembali setelah ditemukan banyak masalah di dalamnya.
Kabarnya, saat ini Samsung telah melakukan perbaikan dengan membuat lapisan pelindung ponsel pada bagian tubuhnya. Berbeda dengan sebelumnya, lapisan ini bukanlah semacam pelindung layar yang bisa dikupas kapan saja oleh pengguna.
Akibat pelindung ini mudah dilepas, akhirnya beberapa kerusakan pun terjadi pada ponsel tersebut. Pada awalnya, Samsung telah memperingatkan bahwa lapisan tersebut tidak boleh dilepas. Hal ini disampaikan ketika rilis pers Galaxy Fold pada beberapa waktu lalu.
Selain masalah pelindung, Samsung juga dikabarkan bermasalah dengan celah yang ada di bagian atas dan bawah engsel Galaxy Fold. Partikel kotoran dan sejenisnya bukan hanya bisa masuk kedalamnya, namun juga bersarang di bawah layar. Itulah yang menyebabkan masalah Galaxy Fold semakin buruk.
Untuk memperbaikinya, Samsung berusaha semakin mengecilkan celah tersebut untuk meminimalisir kotoran masuk.
Menurut laporan salah satu media Korea, Galaxy Fold akan diluncurkan kembali pada awal Juni 2019. DJ Koh selaku eksekutif Samsung, berjanji untuk segera mengumumkan tanggal rilis terbarunya.
Sebelum tanggal rilis tiba, Samsung terus berusaha untuk merubah dan memperbaiki kesalahan yang terjadi pada Galaxy Fold.
Dari segi penampilan, nampaknya tak banyak perubahan. Samsung Galaxy Fold mengusung penggunaan Infinity Flex Display baru berukuran 7,3 inci. Layar inilah yang akan membuat perangkat tampil dengan layar ukuran tablet dan dapat dilipat untuk dimasukan ke saku.
Layar utamanya memiliki resolusi QXGA+ (4,2:3), sedangkan ketika dilipat memiliki layar HD+ (12:9) 4,6 inci yang lebih kecil dan digunakan untuk mode telepon.
Jika kamu tertarik memilikinya, kamu harus siap merogoh kantong cukup dalam. Galaxy Fold dibanderol dengan harga US$ 1.980 (setara Rp 27,7 juta). Yah, tentunya kalau masih bermasalah, harga tersebut akan bertambah dengan kekecewaan.
