Jadi, kamu mau beli laptop? Berminat dengan MacBook? Kalau bingung, di sini kami membahas kelebihan yang menjadi alasan kenapa kamu layak mempertimbangkan beli laptop MacBook.
MacBook sudah terkenal sebagai laptop bergengsi dan memiliki harga yang mahal. Hater Mac sering memberi kritik soal harga ini. Terutama jika dibandingkan dengan fitur yang ada.
Posisi MacBook
Yah, perdebatan mana yang lebih baik antara Mac dan komputer Windows memang sudah berjalan lama. Jujur, menurut saya, masing-masing punya kelebihan dan kekurangan.
Menurut Statcounter, sampai bulan Mei 2022 pangsa pasar sistem operasi macOS memang hanya 14,98%. Jumlah ini jauh di bawah sistem operasi Windows yang berjumlah 75,54%.
Jumlah itu pun menghitung sistem operasi. Artinya, jumlah 14,98 itu meliputi laptop MacBook dan desktop Mac. Dengan begitu, pangsa MacBook bisa lebih kecil lagi.
Ada beberapa kasus MacBook yang kontroversial dan layak disebut. Misalnya ketika Apple menerapkan butterfly keyboard di tahun 2015 atau menggunakan hanya USB type-C dan menambah Touch Bar di tahun 2016.
Sudah sejak lama desain produk Apple menjadi trendsetter
Lalu, dulu fans MacBook sempat menuding Apple lebih memprioritaskan iPhone. Namun seiring Apple beralih dari prosesor Intel ke chipset Apple Silicon, komputer Mac (termasuk laptop MacBook) kembali menunjukkan geliatnya yang menarik.
Kelebihan Laptop MacBook
Tapi toh dengan berbagai kontroversi dan omongan nyinyir yang ada, tetap ada alasan tersendiri kenapa kamu layak beli laptop MacBook.
Desain Keren
Sudah sejak lama desain produk Apple menjadi trendsetter. Bahkan sebelum iPhone, MacBook sudah menjadi tolok ukur tersendiri di dunia laptop. Tidak sedikit laptop-laptop lain berusaha meniru penampilan MacBook.
Berkualitas Tinggi
Sebagai produk premium, MacBook memiliki spesifikasi yang di atas rata-rata (walau mungkin bukan yang paling powerful). Paling tidak, dari sisi komponen seperti layar, keyboard, touchpad, bodi, dll, laptop MacBook bisa diandalkan.
Baterai Awet
Keawetan baterai menjadi salah satu alasan penting MacBook layak kamu beli. Ketika kamu membeli MacBook, kamu tahu kalau kamu bisa memakainya sampai 8 jam tanpa kuatir.
Artinya, kamu bisa menenteng laptop tanpa perlu membawa charger. Tas pun jadi nggak berat. Cocok untuk kamu yang bekerja secara nomad atau punya mobilitas tinggi.
Touchpad Tak Terkalahkan
Sampai kini kenyamanan penggunaan touchpad (trackpad) MacBook belum bisa dikalahkan oleh laptop lain. Terutama untuk penggunaan gesturnya (three finger drag FTW!).
Dengan touchpad yang oke ini, kamu akan melupakan yang namanya mouse. Lagi-lagi, ini membuat MacBook mudah kamu bawa bekerja di luar rumah tanpa mouse.
Kemudahan & Dukungan maOS
Sistem operasi macOS sangatlah mudah dipakai. Baik dalam penggunaan aplikasi maupun ke pemakaian sehari-hari.
Sebagai contoh, jika kamu meng-install aplikasi dari luar App Store, yang kamu lakukan hanyalah menggeser aplikasi itu ke folder Aplikasi. Begitupun jika kamu mau menghapusnya, tinggal hapus dari folder tersebut.
Lalu, kamu juga bisa mengetik karakter unik atau simbol dengan mudah melalui kombo shortcut. Seperti mengetik derajat di kata “360º” atau aksen kata asing seperti “Léa Seydoux.”
Kemudian, Apple memberikan dukungan sistem operasi macOS dalam jangka waktu panjang. Selama teknologi yang ada di spesifikasi MacBook masih relevan, kemungkinan besar kamu akan tetap bisa mendapatkan update terbaru.
Pemakaian Jangka Panjang
Dengan spesifikasi memadai, kualitas materi, keawetan baterai, sampai dukungan sistem operasi, kamu bisa memakai laptop MacBook dalam jangka waktu cukup panjang (saya mengetik artikel ini di tahun 2022 dengan MacBook 2012).
Lalu, kalau kamu menjaga laptop itu baik-baik, harga jual kembalinya pun masih bisa cukup tinggi. Yah, bisa jadi bahan pertimbangan tambahan.
Ekosistem Apple
Terakhir, kamu akan mendapat banyak keuntungan dan kemudahan jika memiliki perangkat Apple lain. Dengan kata lain, berada dalam satu ekosistem Apple.
Bahkan sebelum menggunakan chipset berbasis ARM, macOS dan iOS sudah memiliki integrasi yang baik. Sebagai contoh fitur AirDrop untuk transfer antar perangkat. Contoh lainnya adalah Universal Clipboard, yang memungkinkan kamu copy teks di iPhone dan paste di MacBook.
Kini, dengan pemakaian chipset yang berbasis sama di semua perangkat, integrasi antar perangkat Apple menjadi jauh lebih sempurna lagi.
Beli MacBook atau Tidak?
Itulah beberapa kelebihan MacBook yang layak kamu pertimbangkan. Sisanya, tinggal kamu pikir apakah alasan itu masuk akal untuk beli MacBook atau tidak. Terutama dengan kondisi keuangan dan penggunaan sehari-hari.
Kalau semua kondisi memungkinkan dan kamu tidak suka main game PC, maka laptop MacBook bisa jadi pilihan yang baik. Apalagi jika kamu sudah punya iPhone sebelumnya.
Kemudian, kamu tinggal pilih versi apa yang sesuai dengan dana dan kebutuhanmu. Apakah MacBook Air atau MacBook Pro.
Mungkin kamu juga bisa membaca alasan kenapa membeli laptop Windows. Supaya lebih yakin.