Samsung resmi umumkan sensor Samsung ISOCELL HP2 200MP. Penasaran gimana canggihnya sensor ini? Yuk simak ulasan berikut ini!
Selama beberapa tahun terakhir, Samsung cukup rajin menciptakan sensor kamera bikinannya sendiri. Diawali di tahun 2020, Samsung resmi mengumumkan sensor kamera ISOCELL GN1 50MP.
Lanjut di pertengahan tahun 2021, Samsung resmi mengumumkan sensor Samsung ISOCELL JN1. Sensor ini diklaim dapat menghilangkan benjolan kamera pada bodi ponsel.
Masih di tahun yang sama, Samsung kemudian memperkenalkan sensor ISOCELL HP1. Ini adalah sensor 200MP mobile pertama di dunia.
Nah yang terbaru, Samsung baru-baru ini mengenalkan sensor Samsung ISOCELL HP2 200MP. Ini adalah sensor kamera yang dikhususkan untuk smartphone premium masa depan.
Seperti Apa Kecanggihan Samsung ISOCELL HP2 200MP?
Menurut pengumuman di Samsung Newsroom, ISOCELL HP2 200MP memanfaatkan teknologi sensor gambar beresolusi tinggi dari Samsung. Ditambah dengan teknologi terbaru, sensor ini diklaim mampu memberikan detil foto yang luar biasa.
ISOCELL HP2 200MP mengemas 200 juta piksel 0,6 mikrometer dalam format optik 1/1,3”, ukuran sensor yang banyak dipakai pada kamera utama 108MP di smartphone.
Menariknya dengan spesifikasi seperti itu, pengguna tidak hanya bisa menikmati gambar dengan resolusi lebih tinggi. Namun ukuran sensor yang mini bakal bikin bodi kamera tipis, alias nggak menonjol melebihi bodi kamera.
Sementara itu, sensor ini turut memanfaatkan teknologi pixel-binning Samsung yang canggih, Tetra Pixel. Dengan teknologi ini, HP2 mampu mengatur perbedaan ukuran piksel sesuai tingkat pencahayaan.
Contohnya pas di ruangan redup, HP2 bisa berubah jadi sensor gambar 1,2” 50MP atau 2,4” 12,5MP. Untuk merekam video 8K secara penuh, HP2 bisa berubah jadi sensor 33”. Ia juga akan beralih ke mode 1,2” 50MP untuk meminimalkan pemotongan dan bisa menangkap lebih banyak gerakan.
Lebih lanjut, sensor ini dapat merekam video 8K pada 30fps. Sensor ini juga menawarkan bidang pandang yang luas, bersama dengan ukuran piksel yang lebih besar. Hasilnya, pengguna bisa menikmati video sinematik yang lebih tajam.
ISOCELL HP2 200MP juga mendukung teknologi Dual Vertical Transfer Gate (D-VTG) terbaru Samsung. Teknologi diklaim mampu mengurangi overexposure sekaligus meningkatkan reproduksi warna, apalagi dalam kondisi cahaya terang.
Sedangkan dalam pengaturan cahaya redup, HP2 bisa melakukan pemfokusan otomatis dengan Super QPD. Teknologi ini memungkinkan HP2 menggunakan sensor utama 200 juta pikselnya untuk melakukan pemfokusan otomatis dengan cepat, bahkan di tempat remang-remang.
Untuk performa HDR, HP2 mendukung teknologi DSG dalam mode 50MP. Selain itu masih ada Smart-ISO Pro, solusi HDR yang menggabungkan berbagai tingkat pembacaan ISO dari satu eksposur. Teknologi ini memungkinkan kamera mengambil gambar 12,5 MP dan video 4K pada 60fps dalam mode HDR.
Sementara itu, Sensor Samsung ISOCELL HP2 200MP sudah memasuki produksi massal. Belum diketahui ponsel apa yang bakal pertama kali pakai sensor ini. Tapi menurut rumor sebelumnya, dengar-dengar Samsung Galaxy S23 Ultra akan pakai sensor HP2 200MP Samsung.
Kalau kamu ingin memberikan pertanyaan atau masukkan, silakan tulis di kolom komentar atau kirim email ke [email protected]
